BAU NYALE
Setiap tanggal dua puluh bulan kesepuluh dalam penanggalan Sasak atau lima
hari setelah bulan purnama, menjelang fajar di pantai Seger Kabupaten Lombok
Tengah selalu berlangsung acara menarik yang dikunjungi banyak orang termasuk
wisatawan. Kali ini, acara tersebut selama tiga hari, 7-9 Maret 2007. Acara
yang menarik itu bernama Bau Nyale. Bau dari bahasa Sasak artinya menangkap.
Sedangkan Nyale, sejenis cacing laut yang hidup di lubang - lubang batu karang
di bawah permukaan laut. Penduduk setempat mempercayai Nyale memiliki tuah yang
dapat mendatangkan kesejahteraan bagi yang menghargainya dan mudarat bagi orang
yang meremehkannya.”Itulah yang berkembang selama ini,” ujar seorang warga
Lombok Tengah Lalu Wirekarme.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar